label

home>

christino00.blogspot.com!

Sabtu, 26 Mei 2012

DHCP Server Ubuntu


Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP) merupakan protokol yang berbasis client/server untuk mempermudah pengalokasian alamat IP. Intinya DHCP server adalah suatu layanan yang memberikan alamat IP kepada client secara otomatis.

Konfigurasi :

Langkah Pertama (install paket dhcp server)

Instalasi paket dari repository, buka terminal dan masuk root
# apt-get install dhcp3-server

Langkah Kedua (konfigurasi dhcp server)

Lokasi file konfigurasi berada di /etc/dhcp3/dhcpd.conf
# pico /etc/dhcp3/dhcpd.conf

Akan muncul script konfigurasi dan cari script berikut
# A slightly different configuration for an internal subnet.
#subnet 10.5.5.0 netmask 255.255.255.224 {
# range 10.5.5.26 10.5.5.30;
# option domain-name-servers ns1.internal.example.org;
# option domain-name “internal.example.org”;
# option routers 10.5.5.1;
# option broadcast-address 10.5.5.31;
# default-lease-time 600;
# max-lease-time 7200;
#}
Gantikan dengan script berikut
# A slightly different configuration for an internal subnet.
subnet 192.168.99.0 netmask 255.255.255.0 {
range 192.168.99.2 192.168.99.5;
option domain-name-servers 202.155.0.10;
option domain-name “internal.example.org”;
option routers 192.168.99.1;
option broadcast-address 192.168.99.255;
default-lease-time 600;
max-lease-time 7200;
}
Keterangan :
subnet 192.168.99.0 netmask 255.255.255.0 {              = Network address dan subnet masknya
range 192.168.99.2 192.168.99.5;                                  = Kisaran alamat yang akan diberikan
option domain-name-servers 202.155.0.10;                   = Alamat DNS
option domain-name “internal.example.org”;                  = Nama domain
option routers 192.168.99.1;                                           = Alamat routers kita
option broadcast-address 192.168.99.255;                    = Alamat broadcast
default-lease-time 600;                                                   = Standart waktu sewa alamat IP
max-lease-time 7200;                                                     = Maksimum waktu sewa alamat IP

Langkah Ketiga (restart dhcp)

# /etc/init.d/dhcp3-server restart

NB : dengan script di atas berarti kita memiliki routers dengan alamat IP 192.168.99.1

jadi jangan sampai lupa untuk menset alamat ip pada routers anda



Konfigurasi sederhana dari DHCP server telah selesai dan siap untuk menunggu client.

Semoga membantu.

LiveUSB : Penggunaan Unetbooting


bagaimana cara penginstalaan OS melalui USB atau yang sering disebut dengan LiveUSB???, untuk lebih jelasnya mari kita simak langkah-langkahnya 


[Download]
Download UNetbootin dari:


http://unetbootin.sourceforge.net
https://launchpad.net/~gezakovacs/+archive/ppa/+sourcepub/1123137/+listing-archive-extra
http://sourceforge.net/project/showfiles.php?group_id=222386
[Instalasi UNetbootin]
Misalnya kita menggunakan Ubuntu Lucid 10.04


# apt-get install p7zip-full syslinux
# dpkg -i /home/library/library/library-sw-hw/linux-1/unetbootin/unetbootin_442-1~lucid1_i386.deb


[Menjalankan UNetbootin]
Klik


Applications -> System Tools -> UNetbootin


tampilan awal, kita dapat memilih file iso yang ingin di jadikan liveusb





pada bagian pemilihan distro cukup banyak distro yang di dukung








selesai sudah proses pembuatan LiveUSB





Oke instalasi dan cara menjalankan Unetbootin sudah selesai, cukup mudahkan. Semoga bermanfaat dan berguna bagi sahabat-sahabat 

Trik dan Shortcut Rahasia dalam Windows 7 Trik dan Shortcut Rahasia dalam Windows 7


Zaman sekarang para pengguna OS Windows lebih senang dengan Windows 7 dibandingkan dengan Windows versi lainnya karena selain tampilannya yang lebih elegan dan relatif ringan, Windows 7 pun memiliki banyak kemudahan. Tapi apakah kita semua para pengguna Windows 7 sudah memanfaatkan segala kemudahan yang telah disediakan? Mungkin sebagian orang sudah, tapi sebagian lagi saya yakin belum 


Oke, saya akan membeberkan beberapa trik dan shortcut rahasia dalam melakukan navigasi di Windows 7 sehingga kita dapat merasakan kemudahan dalam menggunakan OS ini. Nah, silakan dicoba!


1. Manajemen Jendela
Kita semua pasti udah biasa menggeser-geser jendela suatu aplikasi ke atas, bawah, kiri, atau kanan dengan cara men-dragnya dengan mouse. Mungkin sebagian besar dari kita juga tahu bahwa kita bisa me-maximize jendela dengan cara menggesernya ke ujung atas layar atau klik 2x pada title bar. Kita juga bisa me-maximize jendela secara vertikal tanpa mengubah lebar horizontal dengan cara mengklik 2x pada batas ujung jendela sebelah atas atau sebelah bawah. Tapi tahukah kalian bahwa kita bisa melakukan itu semua hanya dengan shortcut menggunakan keyboard?


Tekan Win+Left Arrow atau Win+Right Arrow untuk menempelkan jendela ke pinggir kiri atau kanan layar
Tekan Win+Up Arrow untuk maximize
Tekan Win+Down Arrow untuk minimize
Tekan Win+Shift+Up Arrow atau Win+Shift+Down Arrow untuk maximize hanya pada arah vertikal
(Ket: Win atau Windows Key adalah tombol pada keyboard yang memiliki lambang windows, biasanya ada di sebelah kiri tombol left-alt)


2. Pembagian Layar


Di antara kalian pasti pernah ada yang menghubungkan laptopnya ke infokus kan? Misalnya untuk presentasi. Tapi tahukan kalian bahwa Windows 7 menyediakan kemudahan dalam pembagian layar ini?
Silakan tekan Win+P, kamu akan melihat 4 buah pilihan pembagian layar. Apakah layar hanya ingin terlihat di laptop saja, di infokus saja, ataupun di keduanya. Kita juga bisa menggunakan multi-monitor atau memisahkannya menjadi 2 layar, jadi 1 layar kita bisa gunakan untuk menunjukkan slide presentasi kita pada orang lain, satu layar lagi (di laptop kita) bisa kita pakai sebagai contekan 





3. Manajemen Multi-Monitor
Dalam keadaan multi-monitor seperti yang dijelaskan di poin sebelumnya, kamu bisa menekan Win+Shift+Left Arrow atau Win+Shift+Right Arrow untuk memindahkan suatu jendela aplikasi dari layar satu ke layar yang lainnya.


4. Meminimize jendela yang tidak aktif
Tekan Win+Home, semua jendela  yang tidak aktif akan otomatis minimize menyisakan 1 jendela aktif yang sedang digunakan. Tekan lagi Win+Home untuk mengembalikan semuanya ke asal.


5. Problem Steps Recorder
Tahukah kalian, bahwa Windows menyediakan satu aplikasi untuk merekam aktifitas kita di windows ini. Caranya, coba search kata psr.exe pada Start Menu. Lalu mulai jalankan dengan mengklik Start Record.





Aplikasi ini bisa kita gunakan misalnya untuk memberi tahu orang lain langkah-langkah menyelesaikan suatu masalah pada komputer. Setelah kalian memulai merekam, maka segala yang kalian lakukan dengan menggunakan mouse dan keyboard akan otomotasi terekam. Setelah kamu klik Stop Record, hasil rekamanmu akan disave dengan format .zip yang di dalamnya ada file HTML yang berisi slide show langkah-langkah yang telah kamu rekam tadi beserta screenshot dan keterangannya. Sangat menarik untuk dicoba!


6. Taskbar Shortcut
Kamu lihat icon-icon shortcut di taskbar sebelah tombol Start Menu? Kamu bisa mengakses icon-icon itu hanya dengan menekan Win+1, Win+2, Win+3, dst sesuai urutannya dari kiri ke kanan.


7. Mengintip Desktop
Tekan Win+Space untuk mengintip desktop kamu


Ya, itulah beberapa trik yang dapat kalian manfaatkan untuk mempermudah navigasi kalian dalam menggunakan Windows 7. Semoga hal-hal di atas dapat berguna untuk kalian semua. Sebenarnya masih sangat banyak fitur-fitur lain yang disediakan Windows 7 untuk para penggunanya. Untuk itu kalian bisa meng-explorenya secara mandiri  


Sedikit update dari saya, berikut ini adalah shortcut-shortcut lainnya:


Win + Tab : Aero, tekan Tab untuk berpindah window
Win + E : Membuka Windows Explerer
Win + R : Run program
Win + F : Search
Win + X : Membuka Mobility Center
Win + L : Mengunci komputer
Win + U : Membuka Ease of Access
Win + P : Projector (seperti yang dijelaskan di atas, poin 2)
Win + T : Memilih program yang berjalan di tasbkar
Win + S : Meng-crop gambar untuk OneNote (harus punya software Microsoft OneNote)
Win + M : Minimize semua jendela
Win + D : Memunculkan atau menutup desktop
Win + Up/Down/Left/Right : (seperti yang dijelaskan di atas, poin 1)
Win + # (# adalah angka) : (seperti yang dijelaskan di atas, poin 6)
Win + = : Menjalankan Magnifier atau kaca pembesar
Win + Plus : Zoom in
Win + Minus : Zoom out
Win + Space : Mengintip desktop (seperti yang dijelaskan di atas, poin 7)
Semoga bermanfaat!

optimalkan kinerja ubuntu dengan Ubuntu-Tweaks


bagi-bagi pengalaman untuk membersihkan package package yang sudah tidak terpakai di ubuntu, package package inilah yang biasanya memperlambat kinerja, nah tidak usah khawatir karena di ubuntu ada tools yang powerfull untuk menangani hal tersebut
Ubuntu Tweaks
Bisa di download di http://launchpadlibrarian.net/61973309/ubuntu-tweak_0.5.10-1_all.deb



Cara installnya cukup mudah, tinggal double click installer yang telah di download tadi
Dan outputnya seperti dibawah, tinggal klik Install Package



Anda bisa membersihkan konfigurasi – kofigurasi maupun kernel yang sudah tidak terpakai karena kernel sudah  di update.


Pilih Package Cleaner , di dalam package cleaner terdapat beberapa button untuk membersihkan cache, konfigurasi, dll –  Unlock – Select  All – Cleanup



Dapat juga anda memanfaatkan tools ini untuk mengganti Login Screen di ubuntu anda


Tinggal pilih Login-Setting, klik logo atau background untuk merubah gambarnya.



Anda bisa juga memanfaatkan tools ini sesuai dengan menu yang tersedia untuk mempercantik maupun membersihkan ubuntu dari konfigurasi – konfigurasi yang sudah tidak terpakai lagi supaya komputer anda jauh lebih segar kembali.


Semoga bermanfaat..

Laptop hilang? Dilacak aja!




Sebagai pemilik laptop, apa yang akan anda lakukan seandainya suatu saat laptop anda hilang? Misalnya anda sedang shalat di mushalla dan lalai meletakkan tas laptop diluar penjagaan anda kemudian laptop tersebut hilang, atau ketika anda sedang berada di kendaraan (bis, kereta, pesawat, dll) dan ketika anda lengah sesaat tas laptop yang anda simpan di bagasi hilang seketika.

Kebanyakan pengguna akan langsung panik kemudian pasrah, karena kehilangan laptop berbeda dengan kehilangan kendaraan bermotor. Laptop tidak mempunyai identifikasi khusus dan tidak tercatat dalam database kepolisian, sehingga melacak laptop yang hilang akan sulit sekali (kecuali minta bantuan “orang pintar” bagi yang percaya  ).


Jangan kuatir! Saat ini ada beberapa software “pintar” yang bisa digunakan untuk “melacak” laptop jika laptop tersebut hilang dari tangan kita. Salah satunya adalah Prey. Prey dapat memberi informasi lokasi terakhir laptop kita setelah laptop tersebut dicuri. Sofware tersebut dapat diunduh dari websitenya yang beralamat di http://preyproject.com.


Cara kerjanya cukup mudah, pertama-tama kita harus menginstal Prey di laptop kita. Setelah proses instalasi selesai, kita akan diminta untuk membuat akun dengan menggunakan email dan password. Akun tersebut akan digunakan untuk mengakses Prey Control Panel yang terdapat di website preyproject. Bila suatu ketika laptop kita hilang dari pengawasan, kita cukup login ke Prey Control Panel, kemudian mengubah status device (laptop) menjadi “missing“, kemudian Prey yang terinstal di laptop akan menjalankan fungsinya. Ketika laptop tersebut terkoneksi dengan internet, Prey akan melaporkan lokasi terakhir laptop tersebut melalui Prey Control Panel. Tentu saja cara ini tidak efektif lagi bila laptop yang kecurian langsung diinstal ulang oleh pencurinya. Jadi setelah menginstal Prey, anda harus berdoa semoga sang pencuri tidak terlalu jago komputer dan tidak membaca tulisan ini lebih dulu daripada anda  .


Sebagai informasi, Prey mendukung beberapa OS. Selain windows yang paling populer digunakan oleh pengguna laptop, Prey juga dapat diinstal pada Linux, Ubuntu, dan MacOS. Prey bahkan juga tersedia untuk mobile OS paling populer saat ini yaitu Android. Jadi berbahagialah pengguna ponsel android yang bisa mengamankan ponselnya juga dengan software ini. 


Related content:


Link Unduh ISO Windows 7 Reguler dan Service Pack 1
Trik Menggunakan Firefox Versi 64-Bit pada Windows Vista dan 7 dengan Waterfox

Tips Melindungi Informasi Login Situs Jejaring Sosial Pada Jaringan WiFi yang Terbuka






Add-on Firefox bernama Firesheep pernah menghebohkan beberapa waktu lalu, karena ia dapat digunakan oleh siapapun untuk mengakses login hampir semua situs jejaring sosial (social network) milik orang lain pada jaringan wireless (WiFi) yang terbuka dan tidak dilindungi (unsecured open). Hebatnya lagi, Firesheep dapat digunakan untuk menyadap hampir semua login situs jejaring sosial yang populer (misalnya Facebook dan Twitter) pada setiap pengguna yang aktif pada jaringan tersebut. Kontan, hal ini membuat heboh para pengguna internet, khususnya untuk para pengguna jaringan open unsecured wifi karena ada risiko data login situs jejaring sosial mereka dapat dicari.




 Prinsip kerja Firesheep adalah dengan memanfaatkan celah dimana kebanyakan jejaring sosial lebih menmilih untuk menggunakan protokol HTTP disebabkan akses yang lebih cepat. Untuk mengatasinya, muncullah add-on Firefox bernama Force-TLS yang memaksa situs-situs tersebut agar menggunakan protokol HTTPS, sehingga membuat cookie pengguna menjadi tidak terlihat oleh Firesheep. Akibatnya, data login Anda pun menjadi tidak dapat dibaca, kalaupun dapat dibaca akan memerlukan waktu yang sangat lama dan komputer yang super canggih untuk mendekripsinya.
Seperti opsi alternatif yang ditawarkan oleh add-on alternatif HTTPS Everywhere, Force-TLS mengijinkan browser untuk mengubah HTTP menjadi HTTPS pada situs yang Anda indikasikan pada menu “Preferences” add-on, sehingga melindungi informasi login Anda dan memastikan koneksi yang aman ketika Anda mengakses situs jejaring sosial. Tidak seperti HTTPS Everywhere, Force-TLS bergantung pada pengguna untuk mendefinisikan situs yang ingin diakses melalui koneksi HTTPS aman.
HTTPS mengenkripsi data pengguna, sehingga apabila sebuah skrip seperi Firesheep mencoba untuk membacanya, maka data itu tidak akan terbaca. Force-TLS memaksa beberapa situs seperti Facebook, Twitter, Google untuk membuat seluruh permintaan data mereka melalui saluran SSL aman. Beberapa situs seperti Amazon belum memiliki HTTPS.
Berikut ini saya berikan cara untuk mengatur add-on Force-TLS dalam mendefinisikan situs yang ingin koneksinya Anda jadikan HTTPS:
1. Unduh Force-TLS dari link berikut:
https://addons.mozilla.org/en-US/firefox/addon/force-tls/
2. Install ke Firefox dengan cara melakukan drag and drop pada file yang telah diunduh tadi ke jendela Firefox, kemudian pada jendela yang muncul pilih Install.
3. Buka “Preferences” dan tambahkan nama website yang Anda ingin jadikan koneksi HTTPS.
4. Restart Firefox.
Harapan penulis adalah dengan melakukan tips pada artikel ini Anda dapat mengurangi risiko rahasia Anda dapat tercuri ketika online pada jaringan WiFi terbuka yang tidak dilindungi. Sayangnya, add-on ini hanya dapat digunakan pada Mozilla Firefox, dan belum dapat digunakan pada browser 


Ubuntu : Format Harddisk


saya akan menjelaskan bagaimaca cara untuk memformat harddisk di ubuntu, kalian pasti belum pernahkan, oke untuk lebih jelasnya saya akan memaparkan bagaimana cara untuk memformat suatu harddisk 


[partisi harddisk]
fdisk /dev/sdX


[format cepat]
mkfs /dev/sdX1


[format ext4]
mkfs.ext4 /dev/sdX1


[format check]
mkfs.ext4 -c /dev/sdX1


[format check & block 1024]
mkfs.ext4 -c -b 1024 /dev/sdX1


Selesai, ternyata gampangkan..oke selamat mencoba 

Burning File Lebih Dari 2GB Ke Dalam CD, Bagaimana Bisa?



Pada sebuah contoh kasus, ada orang ngin burning beberapa file dengan kapasitas 2 GB ke dalam kepingan CD atau DVD sedangkan di komputer yang dia gunakan hanya tersedia CD-RW yang hanya bisa digunakan untuk burning ke kepingan CD.  Masalahnya, kapasitas maksimum dari satu kepingan CD adalah 700 MB yang tentunya belum bisa menampung semua file yang akan di-burning.
Pertanyaanya adalah, bagaimana cara paling tepat agar semua file bisa diburning ke kepingan CD kosong? Berikut beberapa solusi yang bisa digunakan.

1) Memecah File Secara Manual
Cara ini adalah cara tradisional yaitu dengan cara memilih dan memecah file menjadi beberapa folder. Kumpulkan file/folder satu persatu, copy ke folder lain dan pastikan kumpulan file/folder tersebut tidak lebih dari 700 MB agar bisa diburning ke CD. Kalau file dan folder berkapasitas 2 GB berarti harus dipecah menjadi 3 bagian.
Setelah itu baru burning file tadi ke kepingan CD menggunakan CD-RW secara bergantian. Yang perlu dicatat, pada saat meng-copy-nya ke komputer lain anda harus ingat dengan struktur file agar tetap terbaca dengan baik, terutama jika file terebut adalah master program yang akan di-install.
Yang jadi masalah lagi adalah, bagaimana kalau file asli itu, satu file lebih dari 700 MB? Tidak mungkin kan kalau harus memecahnya menjadi beberapa bagian? Adakah solusinya?

2) Split file menggunkan apliaksi 7Zip
Bisa dibilang ini adalah cara terbaik untuk memecah file dan folder menjadi beberapa bagian. Di bawah ini langkah-langkah untuk memecah file menjadi beberapa bagian:
  • Install aplikasi 7Zip ke dalam komputer/notebook anda. Jika belum punya, kunjungi official website dari 7Zip di http://www.7-zip.org/download.html kemudian download file berbentuk EXE (Untuk mempermudah proses install).
  • Buka folder tempat dimana file ingin dipecah.
  • Klik kanan file tersebut, pilih 7Zip dan lanjutkan dengan memilih Add to archive pada bagian sub menu.


  • Selanjutnya arahkan mouse sedikit ke bawah dan pada bagian Split to volumes pilih 700 MB CD. Sekarang lakukan proses compress dengan menekan tombol OK.
  • Tunggu sampai proses selesai. Anda akan melihat beberapa file hasil dari split file ZIP.
  • Kemudian, kembali ke topik utama, burning file yang berkapasitas 700 MB ke beberapa keping CD menggunakan software burning kesayangan anda.
Selesai sudah, file yang lebih dari 2 GB tadi bisa diburning ke dalam kepingan CD. Jika ingin mengcopy dan mengekstrak file di komputer lain, ikuti petunjuk di bawah ini:
  • Sama seperti sebelumnya, install aplikasi 7Zip terlebih dahulu.
  • Copy smua file dari beberapa kepingan CD tadi ke dalam folder yang sama.
  • Ekstrak file menggunakan cara biasa yaitu klik kanan file ZIP pertama, pilih Extract file ke folder yang anda tentukan. Yang perlu diingat, jika anda menempatkan file pecahan pada folder yang berbeda, anda tidak akan bisa mengekstrak file dan akan mendapatkan pesan error.
Selain untuk burning ke kepingan CD, trik ini juga bisa digunakan memecah file dengan kapasitas file untuk DVD, tinggal memilih format pada bagian Split to volumes 4480 MB DVD dan selanjutnya ikuti langkah-langkah yang sudah dijelaskan di atas.
Memang benar cara ini kurang praktis jika dibandingkan dengan menggunakan Flash Disk, tetapi cara ini bisa dipakai dalam keadaan darurat dan tidak ada media lain yang bisa dipakai untuk transfer data.

met mencoba brow............